follower

Selasa, 22 November 2016

Analisa Website Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Bogor, Kota Bogor


·         Analisa Fitur Website


Tabel 1.1 Tabel Analisa Fitur

Berdasarkan hasil analisa kami mengenai website provinsi jabar yang beralamatkan jabarprov.go.id ,  Kabupaten Bogor yang beralamatkan bogorkab.go.id, dan kota Bogor yaitu kotabogor.go.id mengenai poin pertama yaitu selayang pandang, Provinsi Jabar, Kabupaten Bogor, dan Kota Bogor semuanya memiliki kategori yang kami analisa yaitu sejarah, motto, lambang, arti lambang, lokasi dalam peta, visi dan misi. Adanya semua kategori itu membuat website lebih baik karena dengan informasi itu kita bisa lebih mengenaljauh lebih baik mengenai provinsi jabar, kota bogor, dan kabupaten bogor itu sendiri
Pada poin kedua mengenai pemerintahan daerah provinsi jabar memiliki semua kategori yang kami analisa, namun untuk Kabupaten Bogor dan Kota Bogor tidak. Kekurangan yang ada pada website kota Bogor dan Kabupaten Bogor adalah Nama, Alamat, Telepon, E-mail dari pejabat daerah. Sebenarnya kabupaten bogor dan kota bogor ada yang menyertakan e-mail dan telepon tapi tidak menyertakan alamat dan nama dari pejabat daerah tertentu. Karena itu dari poin kedua ini mengenai pemerintahan daerah menurut kami sudah cukup baik hanya saja ada beberapa kekurangan seperti yang sudah kami jelaskan
Pada poin ketiga mengenai Geografi di ketiga website yang kami analisa ini semuanya memiliki kategori yang kami analisa. Kategori yang kami analisa ini meliputi topografi, demografi, cuaca dan iklim, sosial dan ekonomi, budaya dari daerah yang bersangkutan, dan Ada informasi berupa numeris / statistik dan harus mencantumkan instansi dari sumber daya. Adanya semua katagori ini mempermudah pengunjung untuk mengetahui keadaan yang berada pada daerah tersebut.
Pada poin keempat yaitu Peta Wilayah dan Sumber Daya yang kami analisa semuanya juga memiliki kategori yang kami analisa. Adanya peta wilayah dan sumber daya di website pemerintahan ini menurut kami salah satu bagian sangat penting, karena dengan adanya peta wilayah ini pengunjung jadi bisa mengetahui letak jelasnya suatu provinsi dan kota/kabupaten tersebut, adanya informasi sumber daya pun tak kalah pentingnya untuk website pemerintahan ini.
Pada poin kelima mengenai peraturan daerah ketiga website ini pun memilikinya. Pada kategori yang kami analisa Peraturan Daerah (Perda) yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah Bersangkutan ini merupakan bagian penting bagi suatu website pemerintahan, karena dengan adanya peraturan daerah nantinya pengunjung tentunya mengetahui apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan didaerah tersebut tanpa harus melihat buku peraturan di daerah tersebut.
Pada poin keenam mengenai buku tamu semua website yang kami analisa ini tidak memilikinya baik provinsi jabar, kabupaten bogor, dan kota bogor, tapi semuanya memiliki forum untuk diskusi.
Kesimpulan dari analisa yang telah kami lakukan pada ketiga website tersebut sudah sangat baik untuk website pemerintahan, hanya saja ada beberapa kekurangan dari kategori-kategori yang kami analisa. Menurut kami ketiga website ini sudah cukup untuk memberikan informasi secara lengkap, terlebih lagi provinsi jabar, kekurangan hanya didapat pada kapubaten dan kota bogor pada kategori Nama, Alamat, Telepon, E-mail, dari Pejabat Daerah yang masih belum lengkap.



Tabel 1.2 Tabel Analisa Perbandingan Website Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Bogor, dan Kota Bogor


Deskripsi Unit Analisis
E-Government dan Kategori Penilaian

1.      Informasi menu utama dalam website
Pada kategori ini terdapat 3 poin analisa yaitu potensi daerah, komoditas utama, dan kualitas SDM, berdasarkan hasil analisa didapatkan bahwa website kota bogor merupakan web e-government yang memiliki presentase nilai terbesar daintara dua  web pemerintahan lainnya, dengan nilai sebesar 77,6%. Penilaian dipengaruhi oleh seberapa sesuai website e-government dengan poin analisa yang dicari, apakah poin analisa terdapat pada website e-government, sebagai pembanding pada web pemerintahan provinsi jawa barat poin komoditas utama mendapatkan nilai 70 dimana nilai tersebut disesuaikan terhadap tujuan analisa provinsi jawa barat memang sudah menampilkan konten komoditas utama pada halaman awal namun untuk menemukannya diperlukan usaha tambahan begitu pun dengan kualitas SDM pada website provinsi jawa barat. Pada website kabupaten bogor komoditas utama mendapatkan nilai 75 berbeda dengan website provinsi jawa barat, pada website kabupaten bogor informasi mengenai komoditas utama lebih mudah untuk ditemukan, untuk website kota bogor informasi mengenai komoditas utama dapat dilihat tanpa melakukan pencarian terlebih dahulu sehingga untuk website kota bogor memperoleh nilai 77 untuk poin komoditas utama.

2.      Informasi tambahan dalam fasilitas website
Pada kategori kedua ini terdapat 3 tahap analisa, proses analisa dilakukan dengan mengamati informasi tambahan mengenai bidang pendidikan, bidang perniagaan, dan kegiatan yang berlangsung pada pemerintahaan daerah yang bersangkutan. Berdasarkan hasil analisa diperoleh bahwa website provinsi jawa barat dan kota bogor memiliki nilai yang sama yaitu 80 nilai tersebut diperoleh dikarenakan dari 3 tahap yang di analisa sudah terdapat pada website yang bersangkutan namun untuk website kabupaten perolehan nilai sebesar 76% dikarenakan informasi mengenai bidang pendidikan tidak terdapat pada website yang bersangkutan.

3.      Penyediaan Hubungan
Penyediaan hubungan dalam kategori ini merupakan hubungan antara pemerintahan dengan masyarakat, pemerintahan dengan bisnis, dan pemerintah dengan pemerintah. Pada kategori ini website kabupaten bogor mendapatkan nilai tertinggi yaitu sebesar 74,7%. Berdasarkan analisa yang dilakukan kelompok kami maka di dapatkan bahwa dari ketiga website yang di analisa (website provinsi jawa barat, website kabupaten bogor, website kota bogor) semuanya memiliki hubungan antara pemerintah dengan masyarakat dan pemerintah dengan bisnis namun tidak memiliki hubungan pemerintah dengan pemerintahan.

4.      Aksesibilitas
            Poin analisa aksesibilitas adalah kecepatan akses website yang dianalisa, dimana jika kecepatan akses dibawah 10 detik maka, nilai yang diperoleh 100%, jika kecepatan akses antara 10 – 30 detik nilai yang di dapat 70% dan apabila kecepatan akses lebih dari 30 detik nilai yang diperoleh adalah 50%. Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan dari ketiga website pemerintahan didapati bahwa dari ketiganya memiliki keceptan akses dibawah 10 detik.

5.      Design
Pada kategori design poin yang diamati adalah animasi, grafis, dan teks lengkap. Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan didapati bahwa website kota bogor memiliki nilai tertinggi yaitu 77,8% penilaian tersebut diperoleh dikarenakan dari segi animasi website kota bogor memiliki animasi yang cukup baik dan tidak berlebihan, kemudian pada dari grafis website kota bogor juga memiliki grafis yang baik, pada teks lengkap website kota bogor memiliki kecukupan dalam pemberian teks untuk menunjang informasi yang diberikan. Selanjutnya website dengan nilai tertinggi kedua adalah website provinsi jawa barat, dari segi animasi website provinsi jawa barat memiliki nilai yang sama dengan webstite kota bogor, karena animasi yang tidak berlebihan dan menarik, namun untuk grafis dan teks lengkap dirasa kurang untuk menyaingi website kota bogor, dikarenakan dari segi tampilan website kota bogor memiliki tampilan yang lebih menarik. Website kabupaten bogor memiliki nilai terendah dalam segi design, dikarenakan animasi dari website tersebut kurang menarik tidak seperti website kota bogor dan provinsi jawa barat, namun hal tersebut bukan masalah karena tidak mengganggu tujuan utama website sebagai website pemerintahan yang memberikan informasi mengenai suatu daerah.

6.      Jumlah tingkatan informasi
Pada kategori ini terdapat 4 tingkat informasi, dimana tingkatan informasi tersebut terdiri dari persiapan, pematangan, pemantapan, dan pemanfaatan. Pada kategori ini website kota bogor memiliki nilai tertinggi dengan nilai sebesar 77,75% nilai tersebut diperoleh dari analisa yang dilakukan dimana untuk website kota bogor hampir memiliki semua tingkatan informasi yang diamati, untuk dua website lainnya (provinsi jawa barat, dan kabupaten bogor) sudah terdapat tingkatan informasi yang di analisa namun masih ada beberapa yang tidak tepat.

7.      Kesimpulan
Untuk pengamatan yang telah dilakukan dari nilai total dapat di simpulkan website kota bogor memiliki nilai tertinggi dengan total 79,38% lalu yang kedua adalah website provinsi jawa barat dengan nilai 78,4% untuk website terakhir adalah kabupaten bogor dengan nilai 76,3%. Penilaian ini bisa berubah kapan saja dikarenakan mungkin akan dilakukan update terhadap website yang bersangkutan, analisa ini dilakukan dengan sebaik-baiknya apa bila ada kesalahan dan kekurangan mohon maaf dikarenakan ketidak hati-hatian tim analisa kami.

Senin, 14 November 2016

Tugas Pengantar Telematika Minggu Kedua

1. Jelaskan peranan jaringan komputer yang berkaitan dengan bagian telekomunikasi pada layanan telematika! 
2. Sebutkan dan jelaskan aplikasi apa saja yang bermunculan dengan semakin luasnya jangkauan telekomunikasi dan semakin banyaknya perangkat telekomunikasi!
3. Berikan contoh proses yang berkaitan dengan arsitektur client-server dan arsitektur peer-to-peer pada layanan telematika!

Jawab

   1.      Jaringan komputer merupakan hubungan antara dua atau lebih perangkat komputer yang saling berhubungan antara satu dan yang lain, dengan adanya jaringan komputer proses komunikasi bisa dilakukan dengan mudah dan bisa dimanapun, oleh karena itu jaringan komputer sangat berkaitan dengan bagian telekomunikasi pada layanan telematika, tanpa adanya telematika tentu jaringan komputer tidak akan bisa tercipta.

   2.      Dengan semakin luasnya jangkauan telekomunikasi dan banyaknya perangkat telekomunikasi maka semakin banyak pula aplikasi-aplikasi yang diciptakan para developer untuk saling berlomba menjadi aplikasi terbaik yang disukai pengguna, ada beberapa aplikasi yang akan penulis jabarkan sesuai tipe dan jenis aplikasi tersebut.

·         Aplikasi berbasis chatting
Aplikasi dengan tipe ini merupakan aplikasi yang sering sekali digunakan pengguna perangkat telekomunikasi untuk melakukan proses kirim pesan baik itu teks, gambar, suara, atau video dengan sesama pengguna, beberapa contoh dari aplikasi ini adalah Whatsapp, BBM atau Blackberry Messenger, Line.

·         Aplikasi berbasis media sosial
Tidak seperti aplikasi chatting, aplikasi sosial media memberikan jangkauan yang lebih luas kepada penggunanya karena pengguna dapat melakukan interaksi dengan siapapun pengguna aplikasi tersebut tanpa harus saling mengenal atau bertukar pin dan nomor telpon, aplikasi jenis ini menghubungkan penggunanya dari seluruh dunia sehingga tidak jarang para pengguna perangkat telematika menginstal aplikasi seperti ini, beberapa contoh aplikasi seperti ini adalah Facebook, Instagram, Twitter.

·         Aplikasi file sharing
Aplikasi ini biasanya berjenis peer to peer atau hubungan antara pengguna ke pengguna dan berbasis cloud, aplikasi file sharing digunakan untuk saling bertukar file kepada para penggunanya biasanya file tersebut memiliki ukuran yang relatif besar sehingga tidak memungkinkan dikirimkan melalui aplikasi chatting, contoh dari aplikasi file sharing ini adalah google drive, dropbox, mediafire, solidfile, dan lainnya.

   3.      Pada telematika terdapat arsitektur client-server dan peer-to-peer berikut adalah contoh proses untuk keduanya.

·         Client-server
Client server merupakan sebuah konsep jaringan komputer dimana ada satu komputer yang menjadi server yang bertugas memberikan izin akses kepada komputer yang terhubung ke dalam jaringan tersebut atau yang biasa disebut client.

·         Peer-to-peer

Peer to peer merupakan konsep dimana interaksi dilakukan antara pengguna ke pengguna yang akan saling berinteraksi, semisal pada aplikasi file sharing

lihat