Media pembelajaran terdiri dari
dua kata, “media” dan “pembelajaran”, Sri Anitah(2010) mengemukakan, “media
adalah setiap orang, bahan, alat, atau peristiwa yang dapat menciptakan kondisi
yang memungkinkan pebelajar untuk menerima pengetahuan, ketrampilan, dan sikap”.
Adapun istilah pembelajaran dikemukakan
oleh Trianto(2010) “pembelajaran adalah usaha sadar dari seorang guru untuk
membelajarkan siswanya (mengarahkan interaksi siswa dengan sumber belajar
lainnya) dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan”. Jadi, media pembelajaran
merupakan alat yang digunakan untuk mencapai sebuah tujuan pembelajaran.
Media pembelajaran mempunyai
peranan penting dalam keberhasilan tujuan pembelajaran., media pembelajaran
terdiri dari beberapa jenis di antaranya:
a) Media Grafis
Media grafis adalah media visual.
Dalam media ini, pesan yang akan disampaikan dapat dituangkan dalam bentuk
simbol. Oleh karena itu, simbol-simbol yang digunakan perlu difahami benar
artinya, agar dalam penyampaian materi dalam proses belajar mengajar dapat
berhasil secara efektif dan efisien.
b) Media Audio
Media audio berbeda dengan media
grafis, media audio berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang akan
disampaikan dituangkan kedalam lambang-lambang auditif, baik verbal maupun non
verbal.
c) Media Proyeksi Diam
Media proyeksi diam mempunyai
persamaan dengan media grafis dalam arti menyajikan rangsangan-rangsangan
visual. Perbedaannya terletak pada pola interaksinya.
(Arief S, 2003)
Untuk membuat media pembelajaran
dapat menggunakan software microsoft power
point. Power point adalah salah satu software
uang dirancang khusus untuk mampu menampilkan program multimedia dengan
menarik, mudah dalam pembuatan, mudah dalam penggunaan dan relative murah,
karena tidak membutuhkan bahan baku selain alat penyimpanan data, kelebihan
power point antara lain: menyajikan tekx, gambar, film, sound, efek, lagu,
grafik dan animasi sehingga menimbulkan pengertian, ingatan yang kuat, mudah
revisi, mudah disimpan dan efisien, dapat dipakai berulang-ulang, dapat
diperbanyak dalam waktu singkat dan tanpa biaya dan power pint dapat
dikoneksikan dengan internet (Nurseto, 2011).
Media pembelajaran merupakan segala
sesuatu yang dapat dijadikan perantara yang dapat membangkitkan minat siswa
untuk belajar sehingga materi yang disampaikan lebih mudah dipahami oleh siswa,
dan sesuatu yang dapat digunakan untuk merangsang pikiran dan membangkitkan
semangat dalam diri siswa untuk belajar Berdasarkan beberapa batasan tentang
media pembelajaran, maka dapat dikemukakan ciri-ciri umum yang terkandung dalam
media pembelajaran, antara lain:
a.
Media pembelajaran memiliki pengertian non fisik yang dikenal sebagai software
(perangkat lunak), yaitu kandungan pesan yang terdapat dalam perangkat keras
yang ingin disampaikan kepada siswa.
b.
Penekanan media pembelajaran terdapat pada audio dan visual.
c.
Media pembelajaran memiliki pengertian alat bantu pada proses belajar baik
dalam kelas maupun di luar kelas.
d.
Media pembelajaran digunakan dalam rangka komunikasi dan interaksi guru dan
siswa dalam proses belajar mengajar.
e.
Media pembelajaran dapat digunakan secara massa (misalnya: radio, televisi)
kelompok besar dan kelompok kecil (misalnya: slide, film, video, OHP) atau
perorangan (misalnya: modul, komputer, radio, tape, atau kaset vudeo recorder).
Dengan demikian, ciri-ciri umum
media pembelajaran berupa hard ware dan soft ware, bisa dilihat
serta didengar maupun juga membantu guru untuk mempelancar dalam proses belajar
mengajar sehingga terjadi komunikasi dan interaksi edukatif. Di samping itu,
membantu mempermudah siswa dalam memahami pesan yang disampaikan oleh guru (Indramawan, Suhartono & Hafidhoh, 2015).
Daftar Pustaka
Indramawan, A., Suhartono, & Hafidhoh, N.
(2015). Media Pembelajaran Sebagai Upaya Meningkatkan Semangat Belajar. Prosiding
Seminar Nasional Pendidikan (pp. 243-249). Ponorogo: FKIP Universitas
Muhammadiyah Ponorogo. Retrieved Mei 15, 2016, from
http://semnas.fkip.umpo.ac.id/wp-content/uploads/2015/12/030-Anik-Indramawan.pdf
Nurseto, T. (2011). Membuaat Media Pembelajaran yang
Menarik. Jurnal Ekonomi & Rahmat, 1-8.
S, A. (2003). Media Pendidikan(Pengertian,
Pengembangan, dan Pemanfaatan). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sri, A. (2010). Media Pembelajaran. Yuma Pustaka,
5-6.
Trianto. (2010). Mendesain Model Pembelajaran
Inovatif - Progresif Konsep Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana.